Diberdayakan oleh Blogger.

di setiap ucapan adalah doa

banyak sekali, pepatah-pepatah, hadist-hadist, ayat-ayat di dalam Al Qur'an, yang mengatakan bahwa kita harus menjaga lisan kita. "berkata-kata yang baiklah atau diam" seperti kira-kira pesannya. tetapi menjaga lisan bukan berarti hanya menjaga dari ucapan-ucapan kotor, tidak perlu, dan ucapan yg dapat menyakiti orang lain saja.

menjaga ucapan juga dapat berarti, menjaga lisan yg terucap secara langsung ataupun dengan hati. sebab ucapan kita, sebenarnya adalah doa. setiap ucapan kita akan menentukan apa yang kita lakukan. kata-kata yg kita keluarkan baik itu langsung dengan lisan ataupun hati, akan memprogram pikiran kita dan pikiran kita akan menggerakan tubuh kita untuk melakukan hal tersebut.

seperti ketika, kita bilang tidak bisa pada sebuah pekerjaan, kata-kata kita adalah doa.... ketika kita bilang ditak bisa, susah, rumit, pusing, dan lain sebagainya itu. otak kita akan memproses kata-kata itu. memprogramkannya kepada seluruh tubuh kita, bahwa kita tidak bisa mengerjakan pekerjaan itu. hingga akhirnya kita benar-benar tidak mampu untuk mengerjakan pekerjaan tersebut.

karena itu, perkataan kita adalah senjata boomerang bagi kita. Ia adalah senjata yang begitu ampuh, tetapi terkadang juga dapat membahayakan diri kita sendiri. jadi kita harus dapat mengendalikannya agar perkataan kita menjadi senjata dan bekal bagi diri kita dalam proses kehidupan ini.

saya dan kita semua, harus lebih dapat menjaga perkataan baik dari lisan atau pun dari hati karena Rasulullah pernah mengingatkan untuk berhati-hati menjaga lisan. Karena lisan jauh, jauh lebih tajam dibandingkan pedang. setiap perkataan kita akan selalu di dengar oleh Allah, dan akan mengabulkan setiap doa dari umatnya, jadi marilah kita berdoa yg baik dan positif dengan perkataan lisan dan hati kita.

0 komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger
 
Copyright 2009 just take it
Design by BloggerThemes